Meningkatnya Peredaran Obat Keras Eximer dan Tramadol, Ancaman Serius bagi Generasi Muda Banten

- Penulis

Selasa, 5 Agustus 2025 - 08:26

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Herman, Sekretaris Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Serang

Foto : Herman, Sekretaris Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Serang

BANTEN // Trans24.id – Maraknya pemberitaan tentang peredaran obat keras golongan G, seperti Eximer dan Tramadol, di berbagai kabupaten/kota di Provinsi Banten mencerminkan realitas yang sangat mengkhawatirkan.

Fenomena ini menunjukkan bahwa obat-obatan yang seharusnya hanya bisa didapatkan melalui resep dokter ini semakin mudah diperjualbelikan secara ilegal, mengancam kesehatan dan masa depan generasi muda.

Peningkatan peredaran ini disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya adalah kurangnya pengawasan yang ketat dan modus operandi pengedar yang terus berkembang, mulai dari penjualan di media sosial hingga melalui jaringan tertutup.

Sayangnya, ada permintaan pasar yang tinggi dari kalangan remaja dan pemuda yang belum menyadari bahaya jangka panjangnya, dampak dari penyalahgunaan obat-obatan ini sangat fatal, mulai dari gangguan kesehatan mental, kerusakan organ vital, hingga kematian. Lebih dari itu, penyalahgunaan obat sering kali menjadi pintu gerbang menuju tindakan kriminalitas lain.

Melihat kondisi ini, kami menyerukan kepada berbagai pihak untuk meningkatkan sinergi dalam upaya pencegahan dan penindakan.

Seruan untuk Aksi Kolektif dari pengawasan dan Penindakan Hukum baik dari BPOM didesak untuk memperketat pengawasan jalur distribusi obat dan melakukan inspeksi mendadak ke apotek atau toko obat yang dicurigai.

Aparat penegak hukum harus melakukan penindakan yang lebih tegas, tidak hanya menyasar pengedar kecil, tetapi juga membongkar sindikat dan bandar besar di baliknya, karena proses hukum yang memberikan efek jera sangat penting.

Baca Juga  Satnarkoba Polres Garut Respon Cepat Aduan Masyarakat

Edukasi dan organisasi Kontrol Sosial maupun Komunitas harus mengintensifkan kampanye kesadaran bahaya obat keras di sekolah-sekolah dan lingkungan masyarakat, Edukasi harus dikemas secara inovatif agar menarik bagi generasi muda.

Peran keluarga menjadi benteng pertama bagi orang tua harus lebih peduli, terbuka, dan aktif berkomunikasi dengan anak-anak mereka tentang bahaya obat-obatan terlarang.

Menanggapi situasi ini, Herman, Sekretaris Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Serang, menyatakan, “Sebagai bagian dari ekosistem media, kami di SMSI Kabupaten Serang merasa bertanggung jawab untuk terus memberitakan isu ini dan mengedukasi masyarakat tentang bahayanya, Namun, upaya ini tidak bisa kami lakukan sendiri,” ujarnya.

Diperlukan kolaborasi kuat antara pemerintah, penegak hukum, BPOM, BNN dan seluruh organisasi, komunitas, elemen masyarakat. Pengawasan ketat, penindakan yang efektif, dan edukasi yang masif adalah kunci untuk melindungi anak-anak kita dari bahaya obat keras ini.

Kami mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya para orang tua, guru, dan tokoh masyarakat, untuk aktif mengawasi lingkungan sekitar. Dengan kerja sama yang solid antara pemerintah, penegak hukum, BPOM, BNN dan masyarakat, kita bisa melindungi generasi muda dari ancaman penyalahgunaan obat keras dan membangun masa depan Banten yang lebih sehat dan aman.

Sumber : Herman

Berita Terkait

Sekretaris KNPI Pandeglang Ucapkan Selamat dan Sukses Atas Dilantiknya 5.691 PPPK Paruh Waktu Formasi Tahun 2025 di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pandeglang
Dorong Kemandirian Warga, Polsek Limbangan dan BNI Gandeng Wulan Jamilah Gelar Sosialisasi Pemberdayaan Ekonomi Lokal.
Perkuat Pengamanan Nataru, Personel Polres Garut dan Polsek Limbangan Gelar Apel Kesiapan di Pos Terpadu.
KAPOLRI TINJAU TERMINAL PULO GEBANG JELANG LIBUR NATAL DAN TAHUN BARU 2026
Satresnarkoba Polres Metro Ungkap Kasus Sabu, Dua Pria Diamankan di Lokasi Berbeda
Polda Banten Resmikan Rumah Dinas TA 2025, Wujud Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Personel
Respon Bank Kalsel Atas Keluhan APINDO Kalsel dan Penjelasan Kemenkeu Satu Kalsel 
KOMPOL SUKMAWATI A RAIH MEDALI PERUNGGU SEA GAMES 2025, POLWAN BERPRESTASI HARUMKAN NAMA POLRI
Berita ini 6 kali dibaca
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Selasa, 23 Desember 2025 - 12:18

Sekretaris KNPI Pandeglang Ucapkan Selamat dan Sukses Atas Dilantiknya 5.691 PPPK Paruh Waktu Formasi Tahun 2025 di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pandeglang

Selasa, 23 Desember 2025 - 12:00

Dorong Kemandirian Warga, Polsek Limbangan dan BNI Gandeng Wulan Jamilah Gelar Sosialisasi Pemberdayaan Ekonomi Lokal.

Selasa, 23 Desember 2025 - 10:37

Perkuat Pengamanan Nataru, Personel Polres Garut dan Polsek Limbangan Gelar Apel Kesiapan di Pos Terpadu.

Selasa, 23 Desember 2025 - 09:35

KAPOLRI TINJAU TERMINAL PULO GEBANG JELANG LIBUR NATAL DAN TAHUN BARU 2026

Selasa, 23 Desember 2025 - 09:32

Satresnarkoba Polres Metro Ungkap Kasus Sabu, Dua Pria Diamankan di Lokasi Berbeda

Selasa, 23 Desember 2025 - 08:17

Respon Bank Kalsel Atas Keluhan APINDO Kalsel dan Penjelasan Kemenkeu Satu Kalsel 

Selasa, 23 Desember 2025 - 07:43

KOMPOL SUKMAWATI A RAIH MEDALI PERUNGGU SEA GAMES 2025, POLWAN BERPRESTASI HARUMKAN NAMA POLRI

Selasa, 23 Desember 2025 - 07:41

Kapolres Metro Tangerang Kota Pimpin Apel Jam Pimpinan dan Beri Penghargaan Anggota Berprestasi

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x